- D untuk jalanan datar atau tanjakan gradual
- Mobil bisa mencapai kecepatan maksimum pada gigi ini
- 2 untuk jalanan menanjak
- 1 untuk jalanan menanjak pol
- Muatan mobil dan kemampuan mesin
- Pada mobil-mobil matic ber CC kecil, misalnya di bawah 1.300 cc, efek muatan akan sungguh terasa.
- Membawa mobil hanya bermuatan 1 orang (supir) dan full 1 keluarga apalagi orangnya besar-besar akan terasa saat di tanjakan.
- Jadi ketika di tanjakan…Semakin banyak muatan, semakin kecil angka gigi yang di pilih.
- Posisi tanjakan
- Pada tanjakan misalnya flyover jalan tol perkotaan, jika jalanan lancar bisa masuk dengan kecepatan 90 kpjan, dengan posisi gigi di D pada beban sedang pun mobil bisa naik dengan mudah.
Limitasi kecepatan maksimum pindah gigi
- Switch ke D bisa dilakukan dengan maxnya sampai rangenya gigi 4
- Switch ke 2 bisa dilakukan dengan maxnya sampai rangenya gigi 2
- Switch ke 1 bisa dilakukan dengan maxnya sampai rangenya gigi 1
#eh apakah masih betul bicara “pindah gigi” ya? Karena sudah banyak mobil matic yang CVT alias gigi-less model matic.
- Tapi jika ditanjakan ada truk yang sulit naik, kemudian kecepatan mobil matic turun ke 20 kpj-an *kira-kira, lebih baik pindahkan gigi ke yang lebih rendah, bisa ke 1 atau malah ke 1.Pada parkir gedung bertingkat dimana tidak ada awalan untuk menanjak, kadangkala dibutuhkan sampai 2 untuk bisa safe naik.